Rabu, 14 Desember 2011

“ Makanan cepat saji ( fast food ) yang sehat.. “


Fast food atau makanan cepat saji merupakan makanan yang disukai orang dan banyak ditemui saat kita berada di luar rumah. Sisi negatifnya adalah makanan ini bukanlah makanan yang menyehatkan, sedikit nutrisi, dan banyak mengandung bahan kimia, bahkan mendapat julukan sebagai makanan sampah atau junk food. Bagaimana cara membuat agar makanan tersebut tetap sehat untuk dikonsumsi?

Berbagai gerai fast food atau restoran cepat saji menawarkan beberapa jenis makanan seperti ayam goreng, nugget, burger, sosis, atau bakso. Dan makanan tersebut telah menjadi makanan yang disukai anak-anak bahkan orang dewasa pun menyukainya. Rasa gurih dari makanan tersebut membuat kita senang untuk menyantapnya. Tidak heran jika di mall atau restoran yang menjual makanan ini ramai dikunjungi.
Sayangnya, makanan tersebut bukanlah makanan sehat. Kandungan lemak yang terdapat didalamnya membuat seseorang menderita kolesterol tinggi dan obesitas, bahan tambahan yang dapat merusak tubuh, serta sangat sedikitnya serat adalah beberapa hal yang membuat makanan ini tidak dianjurkan untuk kesehatan. Jika Kamu harus atau mungkin sedang ingin menikmati makanan tersebut di restoran cepat saji atau fast food, dengan beberapa cara, Kamu dapat membuat makanan-makanan tersebut menjadi lebih sehat untuk tubuh. Berikut ini beberapa hal penting sebelum Kamu memutuskan menikmati makanan tersebut.

1.Ayam Goreng
Ayam goreng atau yang sering dikenal dengan istilah fried chicken merupakan salah satu makanan cepat saji yang paling digemari. Berbagai restoran baik dari dalam dan luar negeri telah menjajakan ayam goreng ini. Bahkan sekarang sudah banyak gerai-gerai atau stand-stand dari beragai jenis usaha fried chiken terjajakan di eberapa tempat. Tetapi mengapa ayam goreng ini kurang sehat? Dan bagaimana tips agar memakan ayam goreng ini dengan cara yang aman?

Alasan ayam goreng (fried chicken) kurang sehat:

•Biasa menggunakan ayam ras yang biasanya diberikan suntikan hormon dalam perkembangbiakannya.
•Ayam jenis ini memiliki kandungan lemak yang banyak.
•Menggunakan minyak goreng yang memiliki titik didih yang tinggi. Minyak seperti ini mengandung kolesterol.
•Agar mendapatkan kulit ayam yang kering tapi bagian dalamnya tetap nikmat, ayam digoreng dengan menggunakan deep frying pada suhu yang tinggi. Teknik ini membuat minyak semakin terserap ke dalam daging ayam, bisa mencapai 65%.

Tips agar menikmati ayam goreng (fried chicken) yang lebih sehat:

•Sisihkan kulit ayam. Pada bagian kulit, lemak yang terkandung di dalamnya cukup banyak. Jika memungkinkan, bagian kulit tersebut tidak usah dimakan meskipun pada bagian tersebut memang paling nikmat.
•Pilih bagian dada, karena kandungan lemak pada bagian ini lebih sedikit dari bagian paha ayam.
•Makan makanan pendamping yang sehat. Salad dengan sedikit mayonaise atau sayuran merupakan menu yang dapat Kamu santap agar Kamu tetap memperoleh serat untuk tubuh.

2.Sosis dan Nugget

Sosis dan nuget juga merupakan salah satu makanan yang digemari. Misalnya untuk burger atau hotdog. Sosis dan nuget tidak hanya tersedia di restoran cepat saji, tapi juga tersedia dan dijual di berbagai pasar swalayan. Mengapa Kamu juga perlu memerhatikan saat memakan sosis atau nuget? Dan bagaimana Tips agar tetap sehat sewaktu menikmati sosis dan nuget?

Alasan sosis dan nuget kurang sehat:

•Sosis dan nugget sudah melewati berbagai tahap proses pengolahan yang mengalami penambahan berbagai zat pengawet atau pewarna yang membuat kerja ginjal menjadi berat.
•Menggunakan daging yang tidak jelas. Karena sudah melalui proses pengolahan, bahan yang digunakan menjadi tidak dapat diketahui dengan pasti. Bagian jeroan, kulit atau bahkan tulang rawan mungkin digunakan agar biaya produksi dapat diminimalkan.

Tips menikmati sosis dan nuget agar lebih sehat:

•Makanlah dalam porsi kecil atau berbagi agar jumlah yang dimakan tidak terlalu banyak.
•Tambahkan menu sayuran dalam menu Kamu seperti salad atau konsumsi buah-buahan pada saat makan selanjutnya.

3.Bakso

Bakso merupakan makanan yang paling tersedia. Di mana-mana, dan mudah dijumpai. Penjual bakso, dari mal hingga daerah perumahan. Bakso dengan berbagai sajiannya memang sungguh nikmat. Tapi ternyata bakso juga kurang sehat jika dimakan secara sembarangan. Berikut ini alasannya dan Tips menikmati bakso kesukaan Kamu dengan cara yang sehat.

Alasan bakso kurang sehat:

•Biasanya menggunakan daging yang berlemak tinggi yang dapat menyebabkan kolesterol.
•Ada bakso yang mengandung boraks atau formalin yang sangat berbahaya untuk tubuh.

Tips menikmati bakso agar lebih sehat:

•Jangan gunakan MSG. Kuah bakso yang gurih didapat karena saat meramu biasa ditambahkan MSG. Untuk menghindarinya, Kamu dapat memesan agar tidak memakai MSG.
•Saos yang bahan bakunya tidak jelas dan mengandung pengawet. Biasanya tukang bakso menggunakan saos atau sambal dalam botol besar yang harganya tidak mahal. Saos tomat atau sambal ini diragukan bahannya dan mengandung bahan pewarna yang dapat membahayakan.
•Minta lebih banyak sayuran. Bakso biasa dilengkapi dengan sawi atau toge. Maka agar tubuh mendapatkan serat, Kamu bisa minta agar ditambahkan lebih banyak sayuran dalam mangkuk bakso Kamu.

Karena tidak mungkin Kamu sepenuhnya menghindari makanan cepat saji atau fast food, maka Kamu dapat menggunakan Tips yang telah disebutkan tadi untuk meminimalkan efek negatif dari makanan cepat saji. Kamu dapat juga membuat sendiri di rumah sehingga bahan-bahan yang digunakan lebih aman , terjamin dan lebih menyehatkan.
Misalnya, Kamu dapat menggunakan ayam kampung ketika membuat ayam goreng, menggunakan pewarna alami saat membuat sosis, dan mengganti dengan bumbu-bumbu yang aman sebagai pengganti MSG dengan teknik pembuatan yang tidak berbahaya.
Jangan lupa tambahkan sayuran dan buah sebagai serat agar makanan ini tidak terlalu lama tinggal di usus dan diserap tubuh. Selamat menikmati makanan cepat saji atau fast food Kamu. Oleh karena itu kit harus tetap waspada untuk mengkonsumsi makanan khusus nya makanan cepat saji ( Fast Food ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar